A. Pendahuluan
Internet adalah jaringan komputer yang saling terhubung secara global yang memungkinkan pengguna internet saling bertukar informasi/data melalui jaringan tersebut. Internet adalah sistem komunikasi data berskala global, suatu infrastruktur yang terdiri dari hardware dan software yang menghubungkan komputer yang berada di jaringannya.
Sejarah kemunculan internet itu sendiri berawal salah satu divisi departemen pertahan di Amerika yang dulu tujuannya hanya sebagai media bertukar data secara jarak jauh, beberapa perkembanganya antara lain :
Kemunculan internet dimulai pada 1966, oleh ARPA (Advanced Research Project Agency – Salah satu divisi di departemen pertahanan U.S.) dengan ide yang sangat simpel: membuat jaringan komputer militer yang mampu bertukar data dari tempat yang jauh.
Di tahun 1969, ARPA dengan ARPANET-nya berhasil menghubungkan dua komputer di University of California, Los Angeles dan SRI International di Menlo Park, California. Hal ini lah yang menjadi salah satu embrio kelahiran internet.
Di tahun 1974, TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) diperkenalkan dan menjadi sangat populer serta diterima di tahun 80-an. TCP/IP adalah standar komunikasi data yang digunakan untuk proses tukar-menukar data dalam jaringan internet. Sederhananya, TCP/IP adalah protokol/aturan yang digunakan bersama dalam mentransfer data dari satu komputer ke komputer lain dalam jaringan internet.
TCP/IP menggunakan skema pengalamatan yang disebut IP Adress. Satu skema yang memberikan satu alamat kepada satu mesin komputer, yang membuat data yang disimpan di dalamnya dapat diakses oleh komputer lain. Contoh IP Address: 205.116.008.044. Untuk lebih memahami tentang IP Adress, anda bisa artikel mengenai artikel wikipedia
Pada Oktober 1984, sistem domain name (.com, .org, .gov, .edu, etc) diperkenalkan. Domain name adalah satu cara untuk membuat internet menjadi lebih mudah untuk di jelajahi. Sederhananya begini: Teknologi TCP/IP memberikan satu IP address untuk setiap komputer yang membuatnya dapat diakses oleh komputer lain. IP address ini terdiri dari beberapa deret angka, contohnya: 192.12.12.98 . Nah, domain name adalah satu usaha untuk membuat internet menjadi lebih manusiawi dengan cara menjadikan domain name sebagai “alias” dari IP address. Lebih mudah mengetikkan bloggingly.com daripada 192.12.12.98
Juni 1987, format gambar gif ditemukan. GIF, atau graphic interchange format adalah salah satu format gambar digital yang relatif lebih efisien (karena ukurannya yang lebih kecil) daripada format gambar lain (misalnya, .JPEG) yang segera membuat internet menjadi lebih berwarna dengan berbagai gambar dalam format .gif.
November 1990, format World Wide Web atau www diperkenalkan oleh Tim Barners Lee, seorang karyawan CERN (Organisasi gabungan negara-negara eropa yang meneliti teknologi nuklir. Sudah baca Deception Point, novel karangan Dan Brown?).
B. Media Hardware untuk Mengakses Internet
Dewasa ini sudah amat banyak media pengakses layanan internet, semakin berkembangnya dunia komunikasi internet juga telah dapat diakses memlalui sebuah tablet, berikut beberapa hardware yang dapat mengakses internet :
- Komputer/laptop
- T ablet
- mobile/handphone
C. Peranan Pemerintah Dalam Perkembangannya
Sebenarnya pemerintah sudah menargetkan pengguna layanan internet setidaknya dapat mencapai 50% di tahun 2015, bukan hanya itu pemerintah juga menginginkan di tahun mendatang masyarakat indonesia telah mampu menyerap serta sadar akan manfaat penggunaan internet.
dalam vocalnya tentu kita berapresiasi baik dengan target yang digalakkan oleh pemerintah, namun pada kenyataannya koneksi jaringan internet di indonesia ternyata paling rendah di kawasan Asia.
Beberapa info yang di dapat laporan kuartal dua dari Akamai, perusahaan penyedia layanan komputasi awan yang berpusat di Massachusetts, AS, itu menempatkan Indonesia sebagai negara dengan koneksi internet paling lambat di Asia dengan kecepatan 0,8 Megabit per detik (Mbps). Indonesia berada di urutan ke sepuluh di Asia Pasifik dan di urutan 127 untuk urutan dunia.
Meski demikian laporan itu menunjukan kenaikan kecepatan koneksi internet di Tanah Air sebesar 7,2 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya dan naik 20 persen dibanding kuartal kedua tahun lalu.
Sementara itu di urutan pertama di daftar Akamai adalah Korea Selatan dengan kecepatan 14,2 Mbps, diikuti Jepang dengan 10,7 Mbps, dan Hong Kong dengan 8,9 Mbps. Ketiganya menjadi yang tercepat di Asia sekaligus di dunia.
Adapun di kawasan Asia Tenggara Singapura memimpin dengan kecepatan internet 5,1 Mbps. Negara itu menduduki rangkin 25 dunia. Menyusul Thailand, yang berada di peringkat 50 dunia, dengan kecepatan 3,1 Mbps, Malaysia (70 dunia) dengan 2,2 Mbps, Vietnam (94 dunia) dengan 1,6 Mbps, dan Filipina (109) dengan 1,2 Mbps.
Ditambah lagi layanan operator yang kurang kompeten, yang hanya mengiklankan perang paket murah namun tak seimbang dengan pelayanan yang memadai, seharusnya pemerintah dapat mencontoh pada negara-negara tetangga yang telah menerapkan bahwa layanan internet itu sudah menjadi hak asasi setiap manusia seperti halnya di tokyo jepang dan seoul di korea selatan.
yah... kita berdoa sajalah semoga pemerintah mau menggelontorkan sedikit dana APBN untuk meningkatkan layanan paket data atau internet, wasalam....
Referensi :
- http://www.gaya.sumutinfo.com/2012/10/lemotnya-internet-di-indonesia.html
- http://jogja.tribunnews.com/2012/10/29/penyebab-lemotnya-jaringan-internet-di-indonesia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar